Fed Minutes Dinilai Hawkish Terhadap Suku Bunga, Emas Jatuh
Wall Street mengakhiri sesi Rabu semalam dengan kerugian karena kekhawatiran negosiasi plafon utang yang tak kunjung mencapai kesepakatan…
Pembicaraan Plafon Utang Gagal Mencapai Kesepakatan, Dolar Potensi Menguat
Wall Street ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa semalam, setelah perkiraan mengecewakan dari Home Depot dan data penjualan ritel AS menunjukkan belanja konsumen yang melemah. Sementara ketidakpastian suku bunga dan negosiasi plafon utang masih menjadi beban sentiment di pasar.
Data-data ekonomi belakangan ini menunjukkan ekonomi AS melambat karena serangkaian kenaikan suku bunga Fed. Sementara pasar mengantisipasi pemangkasan suku bunga di akhir tahun namun beberapa pejabat Fed yang berkomentar, tidak menunjukkan akan adanya pemangkasan suku bunga segera.
Dolar menguat lagi meski tanpa arahan jelas, karenaa investor berfokus pada hasil pembicaraan plafon utang yang belum pasti.
Namun McCarthy dan pemimpin kongres lainnya, selesai dari pertemuan dengan Joe Biden, berkomentar bahwa ada kemungkinan mencapai kesepakatan di akhir minggu. Kenaikan plafon utang ini untuk menghindari default yang bisa berpengaruh kepada semua pasar asset dan merusak kepercayaan diri ekonomi terbesar dunia (Amerika Serikat).
Indeks dolar berada di 102.61, menguat terhadap yen Jepang ke 136.31. Dolar biasanya rally ketika ada tekanan finansial.
Menurut CME FedWatch Tool, pasar mengantisipasi peluang 85% bahwa bank sentral akan mempertahankan suku bunga di bulan Juni.
Harga emas masih stabil pada Rabu pagi ini, terkoreksi lagi ke bawah level kunci $2000 semalam. Investor emas akan tetap memantau perkembangan pembicaraan plafon utang.
Analisis GOLD
Menyerupai
Outlook Suku Bunga Berubah Lagi Karena Komentar Pejabat FOMC
Wall Street ditutup bervariasi pada perdagangan Senin semalam, dimana Nasdaq terbantu oleh kenaikan saham Alphabet dan Meta Platforms, sementara S&P 500 ditutup flat karena investor menjauhi posisi besar menjelang pembicaraan negosiasi plafon utang…
Pasar Nantikan Komentar Beberapa Pejabat Fed, Termasuk Powell
Saham AS rally pada perdagangan Kamis semalam, karena perusahaan ritel Walmart menaikan outlook sales dan data ekonomi yang kuat meredakan kekhawatiran resesi…
Berita terbaru
Menunggu Voting DPR AS, Data Tiongkok Angkat Sentimen Saham
Saham AS ditutup turun pada perdagangan Rabu semalam, karena kesepakatan untuk menaikan plafon utang pemerintah federal akan menghadapi voting di Kongres…
Fokus Pasar Beralih Pada Data Tenaga Kerja AS Mendatang
Wall Street ditutup bervariasi pada Selasa semalam, tertekan oleh kekhawatiran para pembuat kebijakan di DPR AS akan melawan kesepakatan untuk menaikan plafon utang $31,4 triliun…
Plafon Utang AS Masih Membuat Was Was Pasar
Saham Asia diperdagangkan lebih tinggi pada Selasa karena sentiment investor terangkat oleh prospek AS yang bisa menghindari default / gagal bayar utang…
